Kota Balikpapan, 17 Kali Penghargaan Adipura, 9 Didapatkan secara berturut-turut


17 Kali Mendapatkan Penghargaan Adipura


Kota Balikpapan kembali mendapatkan penghargaan, 9 diantaranya diraih secara berturut turut , Untuk Pembagian Penghargaan Adpiura dilakukan dengan 4 kategori ,
  1. Kota metropolitan, yaitu kota dengan penduduk lebih dari 1 juta jiwa,
  2. Kota besar, yaitu kota dengan penduduk antara 500.001-1.000.000 jiwa,
  3. Kota sedang, yaitu kota dengan penduduk antara 100.001-500.000 jiwa,
  4. Kota kecil, yaitu kota dengan penduduk kurang dari 100.000 jiwa
Untuk Kota Balikpapan sendiri masuk di Kategori Kota Besar dengan jumlah populasi penduduk 656.147 Jiwa (Agustus 2013 / Sumber : Tribun Kaltim). 


Di tahun 2014 dipastikan jumlah warga pendatang yang mengunjungi Kota Beriman terus mengalami peningkatan. Hal tersebut diketahui jumlah pendatang pada tahun 2013 lalu meningkat hingga 100 persen dibanding tahun sebelumnya.

Diketahui pada tahun 2013 tercatat ada 25 ribu jiwa warga pendatang menetap di Balikpapan, sedangkan pada tahun 2012 hanya 10 ribu jiwa.”Terlihat peningkatannya sangat signifikan, maka dari itu kita bekerja keras untuk terus melakukan pendataan kepada warga pendatang yang menetap di Balikpapan,” ungkap Kepala Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil (Disdukcapil) Kota Balikpapan, Chairil Anwar, kepada Koran Kaltim.

Menurutnya, dengan peningkatan jumlah penduduk tersebut jika dipersentasikan maka laju pertumbuhan penduduk pendatang di Balikpapan pada tahun 2013 ini sekira 2,72 persen dari tahun sebelumnya yang sebesar 2,48 persen.

“Secara persentase dalam 10 tahun terakhir memang mengalami grafik peningkatan yang cukup tinggi, pertumbuhan penduduknya,” tuturnya.

Selain data grafik, lanjutnya, Disdukcapil juga mendata penduduk pendatang selama 10 tahun terakhir terdapat 250 ribu jiwa warga pendatang di Balikpapan. Jika di total penduduk kota Balikpapan sudah mencapai 700 ribu jiwa pada 2014 ini.

“Kita harus ketahui salah satu faktornya adalah karakteristik kota Balikpapan yang dikenal sebagai pintu gerbang Kalimantan dengan adanya Bandara Sepinggan dan Pelabuhan Laut Semayang. Mungkin kalau tidak dikendalikan, jumlah penduduk Balikpapan akan sama dengan Samarinda,” ucap pria berkacamata ini.

Para pendatang tambahnya didominasi dari pulau Jawa, Sulawesi dan Sumatera yang sebagian besar ingin mencari kerja dan membuka usaha di Balikpapan.

“Kita tidak boleh menghalang-halangi warga pendatang untuk datang ke Balikpapan, silahkan saja siapa saja boleh hanya saja harus dapat mengurus data kependudukannya agar mudah dalam mencari pekerjaan di Balikpapan,” tandasnya (Doc. Januari 2014 / Sumber : Koran Kaltim). 

9 Kali Berturut-turut


Rincian Tahun 17 Kali Untuk Penghargaan Adipura dan 9 diantaranya berturut - turut dai 1990 - 1998.
  1. 1990,1991,1992,1993,1994,1995,1996,1997,1998 meraih Piala Adipura di kategori Kota Sedang

  2. 1999,2000,2001 Penialaian Adipura ditiadakan

  3. 2002,2003 Piala Adipura Gagal diraih

  4. 2004,2005,2006,2007 meraih Piala Adipura di kategori Kota Besar

  5. 2008 Piala Adipura Gagal diraih (ada bencana di Balikpapan)

  6. 2009,2010 kembali meraih Piala Adipura di kategori Kota Besar

  7. 2011 Piala Adipura Gagal diraih, tetapi di tahun yang sama kota Balikpapan berhasil meraih penghargaan sebagai kota Bersih kategori "CLEAN LAND" peringkat ke-2 tingkat ASEAN

  8. 2012 kembali meraih Piala Adipura di kategori Kota Besar 

  9. 2014 kembali meraih Piala Adipura di kategori Kota Besar 

Kota Balikpapan kembali mendapat penghargaan Adipura Kencana Tahun 2014 dari Presiden Republik Indonesia.


Penghargaan bergengsi pada bidang lingkungan itu diserahkan langsung oleh Wakil Presiden Boediono di Istana Wakil Presiden Jakarta, Kamis (5/6). Penghargaan tersebut diserahkan bertepatan dengan peringatan Hari Lingkungan Hidup Sedunia. Balikpapan meraih penghargaan Adipura kencana untuk kategori kota besar bersama dengan Kota Malang.

Selain Adipura Kencana, diserahkan pula penghargaan adipura kepada 86 kabupaten/kota se-Indonesia. Walikota Balikpapan mengaku sangat bangga akan keberhasilan Kota Balikpapan dalam meraih Adipura Kencana. "Adipura kencana diberikan kepada kota yg melampaui batas pencapaian dari segi pengendalian pencemaran air dan udara, pengelolaan tanah, perubahan iklim, sosial,ekonomi serta keanekaragaman hayati," jelas walikota. Menurut walikota, syarat memperoleh Adipura Kencana tidaklah mudah karena tidak boleh ada penurunan dalam hal kualitas air dan udara.

Walikota Rizal Effendi menambahkan penghargaan ini juga merupakan hasil dari konsistensi partisipasi masyarakat dalam menjaga lingkungan, sinergi seluruh SKPD di Pemkot Balikpapan, dan kepedulian dunia usaha yang ikut melalui program CSR dalam bidang lingkungan hidup. “Terima kasih kepada masyarakat Balikpapan yang telah menciptakan lingkungan yang bersih indah dan nyaman sehingga dapat mempertahankan Piala Adipura Kencana,” ujar Walikota Rizal Effendi.

Kabupaten/Kota di Kaltim yg juga meraih penghargaan adipura adalah Bontang untuk kategori kota sedang, serta Penajam dan Tenggarong untuk kategori kecil. Jumlah penerima penghargaan tahun 2014 adalah untuk Adipura Kencana 15 kota, adipura 86 kota, piagam adipura 32 kota, dan plakat adipura untuk sarana dan prasarana terbaik 32 kota.

Selain meraih penghargaan Adipura Kencana, Balikpapan juga termasuk salah satu kota dari 16 kabupaten/kota yg memperoleh plakat penyusunan laporan Status Lingkungan Hidup Daerah (SLHD) terbaik untuk kategori kabupaten/kota. Evaluasi terhadap SLHD tersebut digerakkan oleh Kementerian Lingkungan Hidup untuk mendorong pemerintah daerah melaporkan kondisi lingkungan hidupnya. Yang membanggakan, Balikpapan merupakan satu-satunya kota di Kaltim yang berhasil meraih plakat penghargaan SLHD terbaik dari Kementerian Lingkungan Hidup. Penghargaan tersebut diserahkan kepada Kepala Badan Lingkungan Hidup (BLH) Kota Balikpapan Ir. I Ketut Astana, di Hotel Redtop Jakarta pada hari yang sama usai penyerahan penghargaan Adipura Kencana.

Sumber : Kaskus - Sejuta Blog - Pemkot Balikpapan - UC - Alamendah

Toto Parenrengi Toto Parenrengi
Penulis & Editor
Tags

Posting Komentar

[disqus]

KPMB-MSC MAKASSAR

{facebook#https://www.facebook.com/kpmbmsc} {twitter#https://twitter.com/kpmb_msc} {pinterest#https://id.pinterest.com/kpmbmsc} {youtube#https://www.youtube.com/channel/UCGWBmUICFgRUm7fptGCOdwQ} {instagram#https://www.instagram.com/kpmb_msc}

Formulir Kontak

Nama

Email *

Pesan *

Diberdayakan oleh Blogger.
Javascript DisablePlease Enable Javascript To See All Widget