TPS sudah tidak sesuai lagi dengan volume sampah

Kondisi Tempat Pembuangan Sementara (TPS) sampah yang terletak di Jalan MT Haryono khususnya di wilayah Dam , Kelurahan Damai tampak sudah tidak sesuai dengan volume sampah yang ada. Hasilnya, tumpukan kantong sampah rumah tangga tersebut berserakan di mana-mana hingga ke badan jalan.

Bahkan, tak jarang plastik bungkusan sampah pun terlindas kendaraan yang melintas di jalan tersebut. “Itu TPS-nya udah nggak sesuai. Jumlah sampahnya membludak, sementara tempat sampahnya kecil,” ungkap Dina, salah seorang warga yang melintas di jalan tersebut ketika ditemui Balikpapan Pos, kemarin.

Menurutnya, Dinas Kebersihan, Pertamanan dan Pemakaman (DKPP) sudah saatnya harus mengganti dengan bak TPS yang lebih besar. “Tumpukan sampah itu paling banyak saat sudah menjelang malam. Karena kan banyak yang membuang sampah pada malam hari,” ujarnya.

Dina menyayangkan, letak TPS yang kondisi sampahnya yang tak beraturan tersebut letaknya berdekatan dengan rumah makan. “Bisa dibayangkan, baunya itu pasti ganggu banget. Apalagi dekat dengan rumah makan begitu,” tuturnya.

Hal senada juga diungkapkan oleh Mirwan. Salah seorang warga yang tinggal di Jalan Siaga mengungkapkan, kondisi TPS sampah yang ada di Dam tersebut memang patut diperhatikan oleh instansi pemerintahan terkait.

“Kalau siang memang terlihat rapih, karena kan malamnya sudah diangkut. Tapi menjelang sore dan malam, sampah itu sudah menumpuk tida karuan sampah terinjak-injak motor dan mobil. Badan jalan jadi kotor ndak karuan,” paparnya.

Mirwan pun menegaskan, kondisi ini tak sepenuhnya salah dari DKPP. Karena memang warga diberikan waktu untuk membuang sampah rumah tangga pada saat sore atau menjelang malam. “Tidak bisa disalahkan juga. Yang tepat adalah hanya mengganti ukuran bak TPS-nya saja. 

Berdasarkan pantauan Balikpapan Pos, Selasa (15/7) malam, ruas jalan MT Haryono di Dam letak TPS sampah tersebut memang tampak sedikit kotor karena banyaknya tumpukan sampah rumah tangga yang membludak. Namun, kondisi itu juga tak berusaha dibenahi warga sekitar sehingga sampahnya berserakan di mana-mana.

via : BP